Sistem Lalu Lintas Terpadu

Main Article Content

Muhammad Aria
Riezky Faizal

Abstract

Lampu lalu lintas adalah lampu yang digunakan untuk mengatur kelancaran lalu lintas di suatu persimpangan jalan dengan cara memberi kesempatan pengguna jalan dari masing-masing arah untuk  berjalan secara bergantian. Karena fungsinya yang begitu penting maka lampu lalu lintas harus dapat mengendalikan atau mengontrol dengan secerdas mungkin. Sistem kerja yang digunakan pada perancangan lalu lintas ini ialah dengan cara mengetahui panjangnya antrian di masing-masing ruas jalan, kemudian seluruh ruas dibandingkan untuk menurutkan mulai dari terpanjang hingga terpendek. Dengan begitu, sistem pemroses informasi dari sensor akan menentukan ruas mana yang akan di dahulukan berdasarkan urutan tadi. Dari hasil percobaan yang dilakukan, proses pengurutan yang dilakukan oleh sistem tidak terjadi kesalahan sama sekali baik dalam mode software ataupun hardware. Selain itu proses pendeteksian logam menggunakan serangkaian modul sensor yang terdiri dari kumparan, driver sensor, dan komparator setelah dilakukan percobaan ternyata dapat secara sempurna mendeteksi ada tidaknya logam sesuai dengan jangkauan yang mampu dicapai oleh kumparan pendeteksi logam. Secara singkat alur kerja dari sistem ini dimulai dari sensor logam yang mendeteksi logam yang ada pada kendaraan dan mengukur hingga mendapatkan panjang antrian, kemudian diteruskan menuju mikrokontroler dan komputer untuk diproses hingga menghasilkan keputusan. Keputusan tersebut akan dijadikan output menuju LED untuk penyalaan lampu-lampu lalu lintas. Mikrokontroler dan komputer selain menghasilkan keputusan, mereka pun mengolah  informasi yang didapat dari sensor untuk ditampilkan di layar monitor yang berupa interface simulasi lalu lintas secara langsung sesuai dengan apa yang sedang terjadi di persimpangan lalu lintas sebenarnya.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section

Front Matter

References

Khalid, Marzuki. Khiang, Tan Kok. Dan Rubiah, Yusop. Intellegent Traffic Light Control by Fuzzy Logic. Kuala Lumpur: Universiti Teknologi Malaysia.

Djuandi, Feri. 2011. Pengenalan Arduino. Jakarta: Universitas Trisakti.

Halvorsen, Hans Peter. 2011. Control and Simulation in LabView. Norway: Telemark University College.

Al-Alawi, Raida. 2009. Web-Based Intelligent Traffic Management System. WCECS. Member IAENG.

Tjia May On, Pono Budi Mardjoko dan Nato Martanto. 2007. Sistem Pengaturan Lalu lintas secara Sentral dari jarak jauh. Jurnal Teknik Elektro. Tesla.

Manto. 2011. Perangkat pengatur timer lampu lalu lintas berdasarkan antrian kendaraan. Depok: FTUI kampus baru Universitas Indonesia.

Marktel. 2014. http:// bandung.marktel.co/ about/. Diakses tanggal 23 Februari 2016 Pukul 15.20 WIB.

Sakamautoservice “Lampu lalu lintas canggih di Washington bisa deteksi kemacetanâ€. http:// www.sakamautoservice.com/2015/ 05/ lampu- lalu-lintas- canggih- di- washington- bisa-deteksi- kemacetan. html. Diakses tanggal 23 Februari 2016 Pukul 15.25 WIB.

Tribun News. Jumlah kendaraan di Indonesia. http://www.tribunnews.com/ otomotif/ 2014/ 04/ 15/ jumlah-kendaraan- di-indonesia- capai- 104211- juta- unit. Diaksestanggal 23 Februari 2016 Pukul 15.30 WIB.

National Instruments. 2014. LIFA. https:// decibel.ni.com/content/ groups/ labview- interface- for- arduino. Diaksestanggal 23 Februari 2016 Pukul 15.35 WIB.

Arduino. 2014. http://www.arduino.cc. Diakses tanggal 23Februari 2016 Pukul 15.40 WIB.

Ilmu Sipil. 2014. Klasifikasi Jalan Menurut Fungsi. http://www.ilmusipil.com/ klasifikasi- jalan- menurut- fungsi.Diakses tanggal 23 Februari 2016 Pukul 15.35 WIB.