Abstract

Dalam melakukan evaluasi hasil belajar siswa selama menjalani pendidikan di sekolah, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan mengeluarkan Peraturan Nomor 1 Tahun 2017 yang berisi tentang penegasan kembali pelaksanaan Ujian Nasional tahun ajaran 2016/2017 yang akan diprioritaskan menjadi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Dengan sistem UNBK ini, tentunya siswa-siswi membutuhkan pembekalan khusus dalam menghadapi UNBK yang diadakan oleh pihak sekolah. Teknologi komputer dalam dunia pendidikan saat ini memiliki peran yang sangat penting untuk meningkatkan kreatifitas siswa-siswi dan mampu memudahkan pekerjaan, namun masih ada beberapa lembaga pendidikan yang belum menggunakan teknologi komputer contohnya di SDS MENTARI. Semua pekerjaan masih dilakukan secara manual membuat guru mengalami kesulitan dan hasil yang diperoleh memerlukan waktu yang cukup lama, misal pada kasus kali ini yaitu proses ujian, mengoreksi hasil ujian dan pencarian data siswa-siswi yang masih menggunakan cara manual. Pada kali ini penulis melakukan observasi, wawancara dan studi pustaka di SDS MENTARI, selain itu metode yang digunakan untuk pengembangan sistem menggunakan analisa kebutuhan sistem, desain, code generation, testing dan support.