Abstract

CV. XYZ merupakan perusahaan yang bergerak dibidang manufaktur pembuatan produk Turbin Pembangkit Listrik Tenaga Air sekala kecil, kemudian melebarkan sayap ke industri minuman dan makanan dengan 16 produk minuman dan 4 produk makanan. Karyawan yang ada di CV. XYZ berjumlah 75 karyawan tetap yang terbagi menjadi dua divisi yang pertama adalah divisi teknik, kedua adalah divisi makanan dan minuman, CV. XYZ juga memiliki 15 orang karyawan tidak tetap. Pada proses perekrutan karyawan, CV.XYZ mengalami kesulitan dalam memilih calon karyawan, hl tersebut disebabkan jumlah dan kriteria pelamar yang dibutuhkan tidak sesuai dalam memenuhi jumlah dan para pelamar banyak yang belum memenuhi persyaratan yang sebelumnya telah ditentukann. Masalah diatas menyebabkan CV. XYZ tidak dapat memenuhi kuota jumlah karyawan yang seharusnya dimiliki, dan tidak jarang karena ada kesalahan penilaian saat perekrutan, CV. XYZ menerima karyawan yang sebetulnya tidak memenuhi kriteria. Solusi yang ditawarkan yaitu dengan membangun sebuah sistem informasi manajemen perekrutan karyawan menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW).
Berdasrkan hasil pengujian black box, pengujian User Acceptance Test (UAT), dan pengujian pengguna akhir setelah diterapkan di lingkungan CV.XYZ dapat disimpulkan bahwa sistem ini sudah dapat membantu Adminisrasi Umum dalam menentukan calon karyawan mana yang telah memenuhi kriteria dan dapat diajukan sebagai calon karyawan.


Kata kunci: Sistem Informasi Manajemen Kekaryawanan, SAW,