Abstract

Harga komoditas pangan di Indonesia terkenal fluktuatif. Perubahan harga komoditas pangan di pasar dapat terjadi secara cepat karena dipengaruhi kondisi tertentu seperti perubahan harga bibit atau benih, kondisi cuaca, dll. Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat menyediakan informasi harga komoditas pangan melalui halaman website yang dikelolanya. Namun demikian informasi tersebut tidak menggambarkan secara jelas mengenai fluktuasi harga pangan faktual dan juga harga pangan pada periode tertentu. Keterlambatan dalam penyajian informasi fluktuasi harga komoditas pangan yang aktual dan akurat dapat menyebabkan masyarakat kesulitan dalam menentukan harga komoditas yang akan dipasarkannya. Selain dari itu pihak dinas terkait juga akan kesulitan untuk menyiapkan strategi jika terjadi gejolak harga pasar karena bentuk informasi yang ada saat ini sulit untuk dianalisis. The seven stage of data visualization merupakan sebuah metode pada visualisasi data yang dapat digunakan untuk menyajikan informasi dalam bentuk visual yang bertujuan untuk memudahkan analisis terhadap suatu informasi dalam bentuk visual, sehingga diharapkan informasi tersebut dapat mudah dipahami oleh penggunanya dalam membantu proses pengambilan keputusan. Pada penelitian ini akan dibangun sistem yang dapat memvisualisasikan data harga komoditas pangan di provinsi jawa barat dengan menggunakan informasi harga pangan dan hortikultura yang ada pada pasar dengan karakter dan kebutuhan informasi yang sama.