Abstract

Suku bunga KPR berpengaruh terhadap jumlah pengajuan atau permintaan
akan KPR tersebut. Semakin tinggi suku bunga KPR, maka semakin menurun
jumlah pengajuan atau permintaan akan KPR tersebut. Hal ini dikarenakan kekhawatiran masyarakat akan kemampuan pembayarannya.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif verifikatif dengan
pendekatan kuantitatif. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah
Data KPR yang terdapat di Laporan Keuangan dan surat pengantar suku bunga
dari kantor pusat periode tahun 2003-2009 per triwulanan. Untuk mengetahui
besarnya pengaruh suku bunga KPR terhadap jumlah pengajuan KPR
digunakan Regresi linier, Korelasi Pearson, Koefisien Determinasi.
Hasil dari penelitian, diketahui bahwa suku bunga KPR berpengaruh terhadap
jumlah pengajuan KPR, semakin tinggi suku bunga maka akan menyebabkan
jumlah pengajuan KPR mengalami penurunan. terdapatnya pengaruh antara
tingkat suku bunga KPR terhadap jumlah pengajuan KPR pada PT. Bank
Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang