MODEL PENERIMAAN PENGGUNA PADA SITUS E-KOSAN.COM MENGGUNAKAN TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL (TAM)
Abstract
E-Kosan.com adalah salah satu sistem informasi kosan yang mengumpulkan informasi mengenai kosan yang dimanfaatkan untuk mencari kosan. E-Kosan memiliki tujuan untuk menjadi situs kosan terbesar di Indonesia khususnya pada kota-kota pendidikan di Indonesia. Saat ini E-Kosan hanya fokus untuk kosan di kota Bandung, Jawa Barat. E-Kosan.com sudah cukup dikenal oleh pengguna internet, terbukti berdasarkan jumlah yang menyukai fanspage E-Kosan di Facebook sebanyak 2.784 orang dan pengikut di Twitter sebanyak 3.517 orang pada April 2015. Selain itu berdasarkan data dari Google analytics bahwa selama 2014 jumlah pengguna yang mengunjungi situs E-Kosan adalah sebanyak 54.809 orang. Dari sekian banyak orang yang telah mengetahui E-Kosan tidak semua orang selalu menggunakan layanan yang telah disediakan oleh E-Kosan pengguna tersebut lebih suka menanyakan info kosan melalui Facebook atau Twitter. Salah satu upaya agar sistem informasi kosan dapat diterima oleh penggunanya maka perilaku menolak perlu di ubah atau sistem dipersiapkan terlebih dahulu agar pengguna mau menerima. Untuk mengubah perilaku menolak menjadi perilaku menerima atau untuk mempersiapkan sistem agar bisa diterima perlu dilakukan beberapa tahapan. Technology Acceptance Model (TAM) merupakan model yang digunakan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi penerimaan pengguana sistem informasi . Populasi yang digunakan adalah pengguna E-Kosan.com di kota Bandung sedangkan analisis data menggunakan Structural Equation Model (SEM) . Hasil dari penelitian ini dapat mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi penerimaan pengguna dalam menggunakan E-Kosan.com serta memberikan rekomendasi atau usulan untuk meningkatkan penggunaan layanan di E-Kosan.com.
Keywords : E-Kosan, Sistem informasi, TAM, populasi, SEM
References
Arikunto, Suharsimi (2002), “Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta : Rineka Cipta
Bollen, K. & Long, S., 1993. Testing Structural Equtation Modeling. s.l.:Sage Publisher.
Ferdinand, Structural Equation with Latent variable, 1st penyunt., New York: John Wiley & Sons, 2002
F. Davis, “Perceived Usefulness, Perceived Ease of Use and User Acceptance of Information and Technology,” MIS Quarterly, pp. 319-339, 1989.
H. Latan, Model Persamaan Struktural: Teori dan Implementasi, 1st penyunt., Bandung: Alfa Beta, 2013.
Jogiyanto, Sistem Informasi Keprilakuan, Edisi Revisi penyunt., Yogyakarta: Andi Publisher, 2007.
J. Hair, W. Black dan B. Babin, Multivariate Data Analysis, New York
Peason International, 2007.
Narimawati, Umi dan Jonathan Sarwono (2006) Structural Equation Model Untuk Riset Ekonomi. Menggunakan LISREL. Yogyakarta: Penerbit Gava Media
Nazir, M., 2011. Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia.
Sudjana (2005), “Metode Statistika”, Tarsito : Bandung
Sugiyono, 2013. Metode Penelitian Kombinasi. Bandung: Alfabeta.
Setyo, H. W., 2007. Structural Equation Modeling dengan Lisrel 8.8. Jakarta: Graha Ilmu.
U. Sekaran, Research Method for Business: Skill Building Approach, New York: John Wiley, 2003.
Wijanto, Setyo Hari (2008), Structural Equation Modeling dengan Lisrel 8.8: Konsep dan Tutorial, Graha Ilmu, Yogyakarta.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in MAJALAH ILIMIAH UNIKOM agree to the following terms:
- Authors retain the copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors can enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) before and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).