Tinjauan Naratif: Analisis dan Pemodelan Proses Bisnis sebagai Perbaikan Proses Bisnis pada Organisasi

Yoppy Mirza Maulana

doi:10.34010/jati.v13i1.9038

Yoppy Mirza Maulana Universitas Dinamika

DOI: https://doi.org/10.34010/jati.v13i1.9038

Keywords: Proses Bisnis, Analisis Proses Bisnis, Pemodelan Proses Bisnis, Perbaikan Proses Bisnis

Abstract

Proses bisnis adalah inti dalam pengelolaan aktivitas dan relasi antar aktivitas di dalam organisasi. Proses bisnis yang baik dan benar dapat meningkatkan produktifitas, optimasi sumber daya dan peningkatkan kinerja, sehingga terwujudnya tujuan organisasi. Agar proses bisnis dapat dipahami dan dikomunikasikan maka diperlukan analisis dan pemodelan proses bisnis (APPB). APPB merupakan pemahaman terhadap seluruh proses bisnis yang terjadi di dalam organisasi. Oleh sebab itu APPB sangat penting karena tujuannya adalah mengetahui proses bisnis yang sesuai sasaran atau tidak. Dalam memperoleh AAPB yang tepat maka dibutuhkan suatu pendekatan. Pendekatan ini dapat membantu memberikan solusi dalam memecahkan permasalahan proses bisnis. Oleh sebab itu di susunlah penelitian ini yang bertujuan untuk memberikan kontribusi pengetahuan tentang perbaikan proses bisnis. Adapun metode yang digunakan dalam pembandingan paper ini adalah berdasarkan pendekatan dan metode setiap tahapan perbaikan proses bisnis Dari 20 paper yang dianalisis bahwa pendekatan yang paling sering digunakan dalam perbaikan proses bisnis adalah business process improvement (BPI) sebesar 75%. Sedangkan metode yang digunakan dalam tahapan perbaikan proses bisnis meliputi metode identifikasi ruang lingkup, analisis, pemodelan, identifikasi permasalahan dan teknik perbaikan. Hasilnya menunjukkan penggunaan metode identifikasi ruang lingkup adalah value chain sebesar 35%. Penggunaan metode analisis adalah activity analysis sebesar 85%. Sedangkan penggunaan model adalah Business Process Modeling Notation (BPMN) sebesar 100% dan penggunaan identifikasi permasalahan adalah risk analysis dan root cause analysis masing-masing 30%. Sedangkan penggunaan teknik perbaikan adalah 12 tools fundamental BPI sebesar 65%. Implikasi dan harapan dari penelitian ini dapat dijadikan dasar bagi organisasi dalam menerapkan pendekatan atau metode saat memperbaiki proses bisnisnya.

References

Y. Yunita, P. Aditya, and A. H. Ekaputra, “Penerapan Teknik Esia untuk Perbaikan Proses Bisnis pada Sistem Keuangan PDAM Kota Samarinda,” Just TI (Jurnal Sains Terapan Teknologi Informasi), vol. 13, no. 2, pp. 51–60, 2021, doi: 10.46964/justti.v13i2.634.

M. J. A. Hamzah and R. N. Hariyanto, “Pemodelan Proses Bisnis Pendaftaran Rawat Inap pada Rumah Sakit Dewi Sri Karawang menggunakan Business Process Modeling Notation (BPMN),” Dirgamaya: Jurnal Manajemen dan Sistem Informasi, vol. 1, no. 2, pp. 46–52, 2021, doi: 10.35969/dirgamaya.v1i2.187.

R. Y. L. Hende, N. Y. Setiawan, and Y. T. Mursityo, “Perancangan Perbaikan Bisnis Proses Menggunakan Metode Business Process Improvement Pada Layanan Penerbitan Majalah (Studi Pada PT. East Java Liberty Coy),” Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer, vol. 2, no. 3, pp. 1328–1336, 2018.

A. Bakhrun and J. Hutahaean, “Proses Bisnis Layanan Medical Checkup (MCU) Menggunakan Business Process Model and Notation (BPMN),” Jurnal Kesehatan Vokasional, vol. 6, no. 2, pp. 117–129, 2021, doi: 10.22146/jkesvo.61269.

L. Nurhayati and D. Setiadi, “Pemodelan Proses Bisnis (Studi Kasus PD. Simpati Sumedang),” Jurnal Ilmu-Ilmu Informatika dan Manajemen, vol. 11, no. 1, pp. 40–50, 2017, doi: 10.33481/infomans.v11i1.20.

K. Ismanto, Firman Hidayah, “Pemodelan Proses Bisnis Menggunakan Business Process Modelling Notation (BPMN) (Studi Kasus Unit Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P2KM) Akademi Komunitas Negeri Putra Sang Fajar Blitar),” Jurnal Riset dan Konseptual, vol. 5, pp. 69–76, 2020, doi: 10.28926/briliant.v5i1.430.

A. Sunoto, “Evaluasi Proses Bisnis Akademik STIKOM Dinamika Bangsa Melalui Pendekatan Business Process Improvement,” Jurnal Ilmiah Media Sisfo, vol. 14, no. 2, pp. 94–110, 2020, doi: 10.33998/mediasisfo.2020.14.2.851.

R. Khoiriyah, D. Afriati, P. Studi, S. Informasi, and U. Gajayana, “Analisis Proses Bisnis dan Layanan Penerbit Buku Online Andamari Creative,” Jurnal Ilmiah Sistem Informasi, vol. 2, no. 1, pp. 13–21, 2022, doi: 10.46306/sm.v2i1.16.

D. A. D. S. Widari and N. W. Sumariadhi, “Implementasi Mckinsey 7s Framework dalam Pengelolaan Daya Tarik Wisata Jatiluwih di Kabupaten Tabanan, Bali,” in Seminar Nasional Hasil Penelitian, 2019, pp. 75–86.

P. S. Khoerudin, Liana Ariesha, “Analisis Kinerja Proses Pendidikan dalam Perspektif 7’s Mc-Kinsey,” Jurnal Islamic Education Manajemen, vol. 7, no. 2, pp. 117–128, 2022, doi: 10.15575/isema.v7i2.20344.

H. Gu, J. D. Ambra, K. Stevens, H. Gu, and K. Stevens, “Organisation Culture and Business Process Management Success Organisation Culture and Business Process Management Success,” in Association for Information Systems AIS Electronic Library ( AISeL ), 2017, pp. 1–9.

D. Bakotic and A. Krnic, “Exploring the relationship between business process improvement and employees’ behavior,” Journal of Organizational Change Management, vol. 30, no. 7, pp. 1044–1062, 2017, doi: 10.1108/JOCM-06-2016-0116.

S. Pourmirza, S. Peters, R. Dijkman, and P. Grefen, “A systematic literature review on the architecture of business process management systems,” Information Systems, vol. 66, pp. 43–58, 2017, doi: 10.1016/j.is.2017.01.007.

P. T. Chountalas and A. G. Lagodimos, “Paradigms in business process management specifications: a critical overview,” Business Process Management Journal, vol. 25, no. 5, pp. 1040–1069, 2019, doi: 10.1108/BPMJ-01-2018-0023.

E. Putro, A. N. Hidayanto, and H. Prabowo, “The Alignment Factors of Business-IT on Enterprise Architecture : a Systematic Literature Review,” in International Conference on Information Management and Technology (ICIMTech), 2018, no. November 2017, pp. 215–219.

D. Rahmawati, R. I. Rokhmawati, and A. R. Perdanakusuma, “Analisis dan pemodelan proses bisnis bidang pelayanan perizinan menggunakan bussiness process modelling Notation (BPMN) studi pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Pemerintah Kota Malang,” Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer, vol. 1, no. 11, pp. 1337–1347, 2017.

S. D. Larasati, S. A. Wicaksono, and N. H. Wardani, “Perbaikan Proses Bisnis Menggunakan Metode Business Process Improvement (BPI) (Studi Pada Bagian Riset Pemasaran dan Pusat),” Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer (J-PTIIK) Universitas Brawijaya, vol. 1, no. 11, pp. 1425–1432, 2017.

S. Rushanti, Y. Rohayati, and A. Aisha, “Perbaikan Proses Bisnis Penyusunan Rencana Kerja DISKOPERINDAG Menggunakan Metode Business Process Improvement Berdasarkan PERMENDAGRI Nomor 54 Tahun 2010 Serta Klausul 7.3 ISO 9001:2008,” JATI UNIK : Jurnal Ilmiah Teknik dan Manajemen Industri, vol. 1, no. 1, pp. 11–23, 2017, doi: 10.30737/jatiunik.v1i1.65.

A. T. Helmi, I. Aknuranda, and M. C. Saputra, “Analisis Dan Pemodelan Proses Bisnis Menggunakan Business Process Improvement (BPI) Pada Lembaga Bimbingan Belajar (Studi Kasus : Lembaga Bimbingan Belajar Prisma),” Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer (J-PTIIK) Universitas Brawijaya, vol. 2, no. 10, pp. 4184–4191, 2018.

M. Y. Permatasari, I. Aknuranda, and N. Y. Setiawan, “Analisis dan Perbaikan Proses Bisnis dengan menggunakan Teknik Esia ( Studi Kasus : Departemen Produksi PT XYZ ),” Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer (JPTIIK), vol. 2, no. 3, pp. 1227–1236, 2018.

D. Heryanto and V. S. Asih, “Business Process Model and Notation (Bpmn) Donat Madu Cihanjuang,” INTERNAL (Information System Journal), vol. 1, no. 1, pp. 11–18, 2018, doi: 10.32627/internal.v1i1.328.

J. Hutagalung, N. Y. Setiawan, and R. I. Rokhmawati, “Analisis dan Pemodelan Proses Bisnis Menggunakan Business Process Improvement (BPI) (Studi Kasus: Penginapan Griya Brawijaya),” Jurnal Pengembangan Teknlogi Informasi dan Ilmu Komputer, vol. 3, no. 7, pp. 6912–6919, 2019.

P. a Bagaskara and N. Y. Setiawan, “Analisis dan Perbaikan Proses Bisnis dengan Menggunakan Metode Business Process Improvement (BPI) Pada PT. Andynni Chitta Sejahtera,” Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer, vol. 3, no. 8, pp. 7635–7641, 2019.

L. H. Atrinawati and W. P. Pratikta, “Manajemen Proses Bisnis Untuk Institut Teknologi Kalimantan,” Jurnal Informatika dan Rekayasa Perangkat Lunak, vol. 1, no. 1, pp. 49–55, 2019, doi: 10.36499/jinrpl.v1i1.2767.

R. Pramudita and N. Safitri, “Metode Business Process Improvement Pada Perencanaan Kelas Cisco Academy STMIK Bina Insani,” Informatics for Educators and Professional, vol. 3, no. 2, pp. 185–194, 2019.

M. A. Yaqin, R. Adawiyah, W. A. Ningrum, and A. Janan, “Simulasi Model Proses Bisnis pada Permainan Travel Agency,” Seminar Nasiional Inovasi dan Aplilkasi di Industri, pp. 80–85, 2019, doi: 10.36040/seniati.v5i2.732.

H. M. J. Saputra, D. E. Marviainyda, R. A. Larasatu, M. Z. A. Addaffa, and L. H. Atrinawati, “Analisis Proses Bisnis pada Dinas Perdagangan Kota XYZ dengan Menggunakan Business Process Management Lifecycle,” SPECTA Journal of Technology, vol. 4, no. 1, pp. 71–83, 2020, doi: 10.35718/specta.v4i1.181.

S. Sutandi, “Perbaikan Proses Bisnis Logistik Sampah di Kota Cirebon Menggunakan Metode Business Process Improvement (BPI),” Jurnal Logistik Indonesia, vol. 4, no. 1, pp. 64–73, 2020, doi: 10.31334/logistik.v4i1.874.

K. H. Azhari, T. Budiman, R. Haroen, and V. Yasin, “Analisis Dan Rancangan Manajemen Proses Bisnis Untuk Layanan Pelanggan Di Pt. PGAS Telekomunikasi Nusantara,” Journal of Information System, Informatics and Computing, vol. 5, no. 1, pp. 48–68, 2021, doi: 10.52362/jisicom.v5i1.381.

S. Setyaningsih, N. K. Nadhiroh, and R. S. Dewi, “Analisis Proses Bisnis Pengemasan Semen Menggunakan 7 Tools dan 11 Improvements Patterns,” Systemation: Journal of Information Systems, vol. 10, no. 1, p. 212, 2021, doi: 10.32520/stmsi.v10i1.1167.

A. M. Afif and A. H. Prasetyo, “Standarisasi dan Perbaikan Proses Bisnis dengan Pendekatan Business Process Improvement Pada Viseworks Studio,” Journal of Emerging Business Management and Entrepreneurship Studies, vol. 1, no. 1, pp. 211–225, 2021, doi: 10.34149/jebmes.v1i1.3.

D. F. F. Intan Rahmatillah, “Perbaikan Proses Bisnis Menggunakan Metode Business Process Improvement Pada Divisi Kasir Supermarket X,” Jurnal Teknik Informatika, vol. Vol. 8, No, pp. 280–287, 2022.

Y. S. Dharmawan and P. Amelia, “MSMEs Business Process Evaluation using Business Process Management Lifecycle Approach in Gresik,” Advances in Economics, Business and Management Research, vol. 144, no. 8, pp. 54–59, 2020, doi: 10.2991/aebmr.k.200606.009.

D. S. Oetomo and R. F. Ramdhani, “Usulan Perbaikan Proses Bisnis Departemen J20 di PT Indorama Synthetics Tbk dengan Menggunakan Metode Business Process Reengineering,” Jurnal Media Teknik dan Sistem Industri, vol. 5, no. 2, p. 63, 2021, doi: 10.35194/jmtsi.v5i2.1416.

R. D. Pasaribu, G. Anggadwita, R. Hendayani, R. B. Kotjoprayudi, and D. I. N. Apiani, “Implementation of business process reengineering (BPR): Case study of official trip procedures in higher education institutions,” Journal of Industrial Engineering and Management, vol. 14, no. 3, pp. 622–644, 2021, doi: 10.3926/jiem.3403.

M. R. Radyanto and E. N. Hayati, “Sistem Perbaikan Berkelanjutan Umkm Terdampak Pandemi Covid-19 Dengan Menerapkan Rekayasa Ulang Proses Bisnis,” PROFISIENSI: Jurnal Program Studi Teknik Industri, vol. 9, no. 2, pp. 298–311, 2021, doi: 10.33373/profis.v9i2.3665.

A. Suseno, J. Arifin, and S. Sutrisno, “Analisis Value Chain Management pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Indonesia,” Go-Integratif : Jurnal Teknik Sistem dan Industri, vol. 1, no. 01, pp. 24–33, 2020, doi: 10.35261/gijtsi.v1i01.4294.

E. A. Supriyadi et al., “Pengembangan Strategi Bisnis Restoran Segmen Atas di Yogyakarta dengan Pendekatan Critical Success Factors,” Jurnal Teknologi Industri Pertanian, vol. 30, no. 3, pp. 265–270, 2020, doi: 10.24961/j.tek.ind.pert.2020.30.3.265.

N. Hayati, “Analisis Bisnis Internal Dengan Metode Critical Success Factors (Csf) Dan Value Chain (Studi Kasus Pt. Farmasi X),” Jurnal Ilmiah FIFO, vol. 8, no. 1, pp. 62–71, 2016, doi: 10.22441/fifo.v8i1.1301.

A. Nur, “Perancangan Struktur Organisasi Menggunakan Pendekatan Proses Bisnis Pada Rumah Sakit Sumber Waras Cirebon,” in eProceedings of Engineering, 2018, vol. 5, no. 2, pp. 2803–2808.

R. H. Purabaya, I. W. W. Pradnyana, and B. T. Wahyono, “Model Arsitektur Proses Bisnis Badan Usaha Milik Desa dengan Menggunakan Process Classification Framework (Studi Kasus: Badan Usaha Milik Desa ‘Cahaya Buana Paku Banten’, Desa Sukatani, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang),” Informatik : Jurnal Ilmu Komputer, vol. 15, no. 2, pp. 102–112, 2020, doi: 10.52958/iftk.v15i2.1468.

A. R. Perdanakusuma, A. Rachmadi, M. G. Muhammad, D. R. Ramadhan, and I. M. Ubaidillah, “Pemodelan Proses Bisnis Pelayanan Aduan Publik pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Mojokerto dengan Menggunakan Business Process Model Notation (BPMN),” Jurnal Tecnoscienza, vol. 5, no. 1, pp. 137–156, 2020.

N. Susendi, A. Suparman, and I. Sopyan, “Kajian Metode Root Cause Analysis yang Digunakan dalam Manajemen Risiko di Industri Farmasi,” Majalah Farmasetika, vol. 6, no. 4, pp. 310–321, 2021, doi: 10.24198/mfarmasetika.v6i4.35053.

D. Hamdani, “Pengendalian Kualitas Dengan Menggunakan Metode Seven Tools Pada PT X,” Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Perbankan (Journal of Economics, Management and Banking), vol. 6, no. 3, pp. 139–143, 2020, doi: 10.35384/jemp.v6i3.237.

A. A. Abidin, W. Wahyudin, R. Fitriani, and F. Astuti, “Pengendalian Kualitas Produk Roti dengan Metode Seven Tools di UMKM Anni Bakery and Cake,” Performa: Media Ilmiah Teknik Industri, vol. 21, no. 1, pp. 53–63, 2022, doi: 10.20961/performa.21.1.53700.