Analisis Forensik Digital Menggunakan Metode NIST untuk Memulihkan Barang Bukti yang Dihapus

Authors

  • Wahyudi Agustiono Universitas Trunojoyo Madura
  • Dini Wulan Suci Universitas Trunojoyo Madura
  • Novi Prastiti Universitas Trunojoyo Madura

DOI:

https://doi.org/10.34010/jati.v14i2.12952

Keywords:

Analisis Forensik Digital, Autopsy, Cybercrime, FTK Imager, NIST SP 800-86

Abstract

Perkembangan teknologi informasi tidak hanya memberikan dampak positif, tetapi juga membuka peluang kecurangan yang memicu munculnya kejahatan digital. Salah satu kejahatan digital yang paling sering terjadi yaitu carding dengan menggunakan bukti elektronik seperti flashdisk dan harddisk. Pada umumnya pelaku akan berusaha mencoba menghilangkan jejak kejahatannya dengan menghapus seluruh file yang tersimpan baik di flashdisk ataupun hardisk yang  dapat dijadikan barang bukti. Apabila hal ini terjadi, maka akan menyulitkan para penegak hukum untuk mengungkapkan kejahatan tersebut oleh karena hilangnya barang bukti digital. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan melakukan investigasi bagaimana memulihkan data yang telah dihapus menggunakan metode NIST SP 800-86, yang terdiri dari empat tahapan: Pengumpulan, Pemeriksaan, Analisis, dan Pelaporan. Penelitian ini memanfaatkan FTK Imager untuk membantu proses akuisisi data yang dihilangkan pada media penyimpanan. Untuk simulasi pemulihan data dilakukan lima kali pengujian dengan interval waktu dua minggu di setiap pengujian. Simulasi ini bertujuan untuk membuktikan efektivitas dan batasan dari metode yang digunakan dalam pemulihan data yang dihapus. Analisis menunjukkan bahwa data hasil pemulihan kemudian dianalisis menggunakan Autopsy. Hasil forensik menunjukkan bahwa FTK Imager dan Autopsy mampu memulihkan bukti yang dihapus secara permanen (Shift+Delete) dengan tingkat keberhasilan 100%. Namun demikian, data yang dihapus melalui pemformatan tidak dapat dipulihkan, dengan tingkat keberhasilan 0%.

References

M. S. F. Purwani, “Analisis Peran dan Penanggulangan Kejahatan Siber: Studi Kasus Spearphishing,” Restorative: Journal of Indonesian Probation and Parole System, vol. 1, no. 1, pp. 33–45, 2023, doi: 10.61682/restorative.v1i1.5.

M. F. Hasa, A. Yudhana, and A. Fadlil, “Analisis Bukti Digital pada Storage Secure Digital Card Menggunakan Metode Static Forensic,” Mobile and Forensics, vol. 1, no. 2, pp. 76–84, 2019, doi: 10.12928/mf.v1i2.1217.

H. Handrizal, “Analisis Perbandingan Toolkit Puran File Recovery, Glary Undelete dan Recuva Data Recovery untuk Digital Forensik,” J-SAKTI (Jurnal Sains Komputer dan Informatika), vol. 1, no. 1, pp. 84–94, 2017, doi: 10.30645/j-sakti.v1i1.31.

I. Riadi, R. Umar, and I. M. Nasrulloh, “Analisis Forensik Digital pada Frozen Solid State Drive dengan Metode National Institute of Justice (NIJ),” Elinvo (Electronics, Informatics, and Vocational Education), vol. 3, no. 1, pp. 70–82, 2018, doi: 10.21831/elinvo.v3i1.19308.

B. S. Santoso and P. M. Sulaksono, “Static Forensic pada USB Mass Storage Menggunakan Forensics Toolkit Imager,” Jurnal Komputer Terapan, vol. 8, no. 1, pp. 132–142, 2022, doi: 10.35143/jkt.v8i1.5334.

A. Ivanović, “The Way of Handling Evidence of Criminal Offences of Computer Crime,” Criminal Justice and Security in Central and Eastern Europe, University of Maribor Press: Faculty of Criminal Justice and Security, p. 202, 2018.

M. Y. DM, B. SM, and R. Parlina, “Analisis Kejahatan Carding dalam Bentuk Cyber Crime dan Perlindungan Hukum di Indonesia,” Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK), vol. 4, no. 6, pp. 4203–4209, 2022, doi: 10.31004/jpdk.v4i6.8920.

M. Riskiyadi, “Investigasi Forensik terhadap Bukti Digital dalam Mengungkap Cybercrime,” Cyber Security dan Forensik Digital, vol. 3, no. 2, pp. 12–21, 2020, doi: 10.14421/csecurity.2020.3.2.2144.

A. Anhar, G. Satrya, and F. Yulianto, “Analisis Perbandingan Keamanan Teknik Penghapusan Data pada Hardisk dengan Metode DoD 5220.22 dan Gutmann,” eProceedings of Engineering, vol. 1, no. 1, 2014, doi: 10.34818/eoe.v9i5.18452.

R. Ayatulloh, K. N. Bintang, R. Umar, and A. Yudhana, “Analisis Media Sosial Facebook Lite dengan tools Forensik menggunakan Metode NIST,” vol. 21, no. 2, pp. 125–130, 2020, doi: 10.30595/techno.v21i2.8494.

M. Rifqi, S. J. I. Ismail, and M. F. Rizal, “Analisis Forensik untuk Penanganan Cyber Crime pada Aplikasi Whatsapp Menggunakan Metode National Institute of Standard and Technology (Nist Sp 800-86),” eProceedings of Applied Science, vol. 10, no. 6, 2023. [Online]. Available: https://openlibrary.telkomuniversity.ac.id/pustaka/files/200705/jurnal_eproc/analisis-forensik-untuk-penanganan-cyber-crime-pada-aplikasi-whatsapp-menggunakan-metode-national-institute-of-standard-and-technology-nist-sp-800-86-.pdf

D. Hariyadi, M. W. Indriyanto, and M. Habibi, “Investigasi dan Analisis Forensik Digital pada Percakapan Grup Whatsapp Menggunakan NIST SP 800-86 dan Support Vector Machine,” Cyber Security dan Forensik Digital, vol. 3, no. 2, pp. 34–38, 2020, doi: 10.14421/csecurity.2020.3.2.2193.

R. N. Dasmen, M. R. Pratama, H. Yasir, and A. Budiman, “Analisis Forensik Digital pada Kasus Cyberbullying dengan Metode National Institute of Standard and Technology SP 800-86,” Jurnal Ilmiah Informatika, vol. 12, no. 01, pp. 68–73, 2024, doi: 10.33884/jif.v12i01.8344.

G. Prakoso and A. K. Heikmakhtiar, “Analisis Keamanan Jaringan: ARP Spoofing dan DNS Spoofing dengan Metode National Institute of Standards and Technology,” Journal on Education, vol. 6, no. 2, pp. 12895–12902, 2024, doi: 10.31004/joe.v6i2.4872.

D. P. Harahap, “Implementasi Digital Forensik Aplikasi Dompet Digital dan Pesan Instan pada Android dengan Menggunakan Metode NIST,” KOMIK (Konferensi Nasional Teknologi Informasi dan Komputer), vol. 6, no. 1, pp. 533–541, 2023, doi: 10.30865/komik.v6i1.5715.

C. Asnawi, D. Hariyadi, U. S. Aesyi, and P. W. Cahyo, “Analisis dan Penanganan Insiden Siber SQL Injection Menggunakan Kerangka NIST SP 800-61R2 dan Algoritma Klusterisasi K-Means,” Jurnal Komtika (Komputasi dan Informatika), vol. 7, no. 2, pp. 134–144, 2023, doi: 10.31603/komtika.v7i2.10527.

D. S. Yudhistira, I. Riadi, and Y. Prayudi, “Live Forensics Analysis Method for Random Access Memory on Laptop Devices,” International Journal of Computer Science and Information Security, vol. 16, no. 4, pp. 188–192, 2018.

A. P. Saputra, “Analisis Digital Forensik pada File Steganography (Studi Kasus: Peredaran Narkoba),” Jurnal Teknik Informatika dan Sistem Informasi, vol. 3, no. 1, 2017, doi: 10.28932/jutisi.v3i1.663.

R. A. Ramadhan, Y. Prayudi, and B. Sugiantoro, “Implementasi dan Analisis Forensika Digital pada Fitur TRIM Solid State Drive,” Teknomatika, vol. 9, no. 2, p. 13, 2017. [Online]. Available: https://ejournal.unjaya.ac.id/index.php/teknomatika/article/view/466

M. W. Indriyanto, D. Hariyadi, M. Habibi, U. J. Achmad, and Y. Yogyakarta, “Investigasi dan Analisis Forensik Digital pada Percakapan Grup Whatsapp Menggunakan NIST SP 800-86 dan Support Vector Machine”, Cyber Security dan Forensik Digital, vol. 3, no. 2, pp. 34-38, 2020, doi: 10.14421/csecurity.2020.3.2.2193.

M. M. A. S. Mushlich, M. A. Izzuddin, and M. Ridwan, “Analisis Kinerja Aplikasi Forensik Open-Source pada Ponsel Cerdas Berbasis Android dalam Mendapatkan Bukti Digital,” Jurnal Inovasi Informatika, vol. 6, no. 2, pp. 86–97, 2021, doi: 10.51170/jii.v6i2.175.

K. Kent, S. Chevalier, T. Grance, and H. Dang, “SP 800-86. Guide to Integrating Forensic Techniques into Incident Response,” National Institute of Standards & Technology, 2006. [Online]. Available: https://nvlpubs.nist.gov/nistpubs/legacy/sp/nistspecialpublication800-86.pdf

I. Riadi, “Perbandingan Tool Forensik Data Recovery Berbasis Android Menggunakan Metode NIST,” vol. 7, no. 1, pp. 197–204, 2020, doi: 10.25126/jtiik.202071921.

M. Riskiyadi, “Investigasi Forensik Terhadap Bukti Digital dalam Mengungkap Cybercrime,” Cyber Security dan Forensik Digital, 2020, doi: 10.14421/csecurity.2020.3.2.2144.

A. Yudhana, U. Ahmad, D. Yogyakarta, I. I. Riadi, and I. F. Ridho, “DDoS Classification Using Neural Network and Naïve Bayes Methods for Network Forensics,” International Journal of Advanced Computer Science and Applications, vol. 9, no. 11, 2018, doi: 10.14569/IJACSA.2018.091125.

Downloads

Published

2024-09-02

How to Cite

[1]
“Analisis Forensik Digital Menggunakan Metode NIST untuk Memulihkan Barang Bukti yang Dihapus”, JATI, vol. 14, no. 2, pp. 174–185, Sep. 2024, doi: 10.34010/jati.v14i2.12952.