Abstract

Ruas jalan Abe – Arso merupakan jalur penghubung antara Kota Jayapura dan Kabupaten Keerom dan merupakan jalur utama perekonomian sebelum adanya jembatan youtefa bagi warga Keerom. Longsor yang terjadi pada ruas jalan Abe-Arso STA 3+700 sangat menganggu dan mengurangi aktifitas perekonomian dan dirasa perlu untuk dilakukan penelitian mengenai penyebab dan penanganan longsoran, Salah satu alternatif penanganan longsor yaitu menggunakan geotekstil, karena geotekstil bersifat permanen dan dalam pengerjaan atau pemasangannya tidak membutuhkan waktu yang begitu lama. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh faktor penyebab longsor yang terjadi di lokasi penelitian dan untuk memperoleh angka keamanan lereng jika penanganan longsor  menggunakan geotekstil.


Berdasarkan metode keseimbangan gaya dan elemen hingga di peroleh faktor dominan penyebab dari kelongsoran yang terjadi dilapangan adalah: beban gempa dengan angka keamanan sebesar 0,1116, beban dengan muka air tanah sebesar 0,91. Hasil analisis pada lereng asli dengan perkuatan geotekstil yang dilakukan dengan perhitungan manual diperoleh angka kemanan sebesar 6,4 dan menggunakan plaxis diperoleh angka kemanan sebesar 6,9, kedua nilai tersebut > 1,3, lereng dalam kondisi stabil jika menggunakan perkuatan dengan geotekstil.


 


Kata kunci: Stabilitas lereng, geotekstil, faktor keamanan, plaxis