Abstract

Sejauh ini penggunaan semen terutama semen portland (PCC) masih merupakan alternatif dalam bahan pengikat utama dalam pembuatan beton. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisa terhadap kuat tekan beton normal yang dibandingkan dengan kuat tekan beton yang dicampur dengan serbuk kapur dan serbuk batu bata, sebagai bahan pengikat lain selain semen yang dapat dicampur dengan bahan campuran dalam pembuatan beton. Pada prinsipnya pelaksaan dari penelitian ini adalah membuat beton dengan mutu K-175 yang dibagi dalam dua jenis pembuatan yaitu beton normal dan beton dengan campuran 5% kapur dan serbuk batu bata, 10% kapur dan serbuk batu bata, 20% kapur dan serbuk batu bata, dan 30% kapur dan serbuk batu bata, di mana setiap campuran semen diganti dengan kapur sebesar 70% dari persen pembuatan campuran beton dan 30% dari serbuk batu bata. Dari pengujian kuat tekan beton yang dicampur dengan bahan campuran berupa kapur dan serbuk batu bata tersebut dapat maksimal atau optimum dari kuat tekan beton normal sehingga dapat dimanfaatkan dalam pembuatan beton di kemudian hari.