KAJIAN MULTIMODAL TEKS TUBUH PEREMPUAN DALAM FILM DOKUMENTER NONA NYONYA? KARYA LUCKY KUSWANDI
DOI:
https://doi.org/10.33375/vslt.v5i1.1103Keywords:
Multimodal, Teks, Tubuh, Perempuan, Film, Dokumenter, AnalisisAbstract
Tulisan ini bertujuan menguraikan “isi†dan “bagaimana†teks film Nona Nyonya? mengenai tubuh perempuan Indonesia disampaikan melalui visualisasi film. Film Nona Nyonya? yang menghadirkan wacana mengenai kesehatan reproduksi versus penilaian moral dalam pemeriksaan papsmear di Indonesia sesungguhnya adalah film dokumenter yang tidak netral: karena tidak dapat terhindarkan dari kemungkinan menggunakan interpretasi kreatif dan ideologi si pembuat film. Melalui metode penelitian analisis wacana dengan pendekatan teori semiotika sosial, tulisan ini memfokuskan diri pada analisis multimodal teks yang terdapat dalam film yang berkaitan dengan representasi tubuh perempuan Indonesia. Hasil tulisan mengungkapkan bahwa terdapat perbedaan pada bagaimana seseorang, kelompok, gagasan dan pendapat tertentu ditampilkan dalam film Nona Nyonya? Kelompok yang marginal (perempuan, aktivis perempuan) cenderung digambarkan memiliki hubungan yang setara dan intim dengan penonton, sementara kelompok yang dominan (dokter, perawat, dan bidan) cenderung digambarkan superior dan tidak dapat menyatakan pendapat.
Downloads
References
Ayawaila, Gerzon R. (2008). Dokumenter: Dari Ide Sampai Produksi. Jakarta: Fakultas Film dan Televisi IKJ.
Badara, Aris. (2012). Analisis Wacana: Teori, Metode, Dan Penerapannya Pada Wacana Media. Jakarta: Kencana.
Bauer, Martin W. & Gaskell, George eds., et al. (2000). Qualitative Researching With Text, Image And Sound: A Practical Handbook For Social Research. London: Sage Publications.
Eriyanto. (2008). Analisis Wacana: Pengantar Analisis Teks Media. Yogyakarta: LKis.
Hall, Stuart ed., et al. (1997). Representation: Cultural Representations And Signifying Practices. London: Sage Publications.
Hanafi, Taufiq ed., et al. (2004). Seks,Teks, Konteks: Tubuh dan Seksualitas Dalam Wacana Lokal dan Global. Sumedang: Jurusan Sastra Inggris Fakultas Sastra Universitas Padjajaran.
Jive Collection. (2009). Supplementary Pertaruhan. (booklet).
Kress, Gunther & Van Leeuwen, Theo. (2006). Reading Images: The Grammar Of Visual Design (2nd ed.). London & New York: Routledge.
Nichols, Bill. (2001). Introduction To Documentary. Bloomington & Indianapolis: Indiana University Press.
Nugroho, Fajar. (2007). Cara Pinter Bikin Film Dokumenter. Yogyakarta: Indonesia Cerdas.
Prakosa, Gotot. (2008). Film Pinggiran: Antologi Film Pendek, Film Eksperimental, dan Film Dokumenter. Jakarta: Yayasan Seni Visual Indonesia.
Samadi, Heru Priyanto. (2011). Yes, I Know Everything About Kanker Serviks!. Solo: PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.
Sobur, Alex. (2006). Analisis Teks Media: Suatu Pengantar Untuk Analisis Wacana, Analisis Semiotik, Dan Analisis Framing. Bandung: PT Remaja Rodaskarya.
Sugiharto, I. Bambang. (2000). Penjara Jiwa, Mesin Hasrat: Tubuh Sepanjang Budaya. Jurnal Kebudayaan Kalam, no 15: h26-42.
Van Leeuwen, Theo. (2005). Introducing Social Semiotics. London & New York: Routledge.
Van Leeuwen, Theo & Jewitt, Carey eds., et al. (2008). Handbook Of Visual Analysis. London: Sage Publications.
http://www.asiaticafilmmediale.it/amministrazione/gallerylucky_kuswandi.jpg.
http://www.21cineplex.com/data/gallery/pictures135469288144124_430x625.jpg.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with Visualita agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive public distribution and display of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors wishing to include items (such as images or other media, or any creative works of others whether previously published or not) must contact the original copyright holder to obtain explicit permission to publish these items in Visualital. Writing permission should include: the title(s) of any copyrighted work, original place of publication if applicable, and an acknowledgement of having read Visualita copyright notice. Authors are responsible for obtaining this permission and keeping it in their own records for later verification.