FILM ANIMASI PERSEPOLIS SEBAGAI MEDIA PENYAMPAIAN GAGASAN PESAN SATRAPI MARJANE
DOI:
https://doi.org/10.33375/vslt.v5i1.1101Keywords:
Film, Persepolis, Ideologi, Gagasan, Tanda VisualAbstract
Persepolis merupakan film animasi yang bercerita kisah nyata perjalanan hidup seniman Satrapi Marjane dari Iran. Merupakan adaptasi dari 2 seri novel grafis Persepolis. Seri pertama berjudul â€The Story of a Childhood†bercerita masa kecil Marjane berumur 6-14 tahun dan seri kedua berjudul “The Story of A Return†komik seri lanjutannya sendiri berisi tentang pergulatan Marjane dalam pelariannya ke Eropa karena ada beberapa konflik ideologi dalam keluarganya dengan kultur Negara Iran, semasa revolusi Iran yang dipimpin oleh Ahmad Khomeni. Penelitian ini termasuk studi deskriptif kualitatif dengan pendekatan analisa semiotika, yaitu suatu ilmu atau metode analisis untuk mengkaji tanda. Data dalam penelitian ini didapat melalui pemilihan scene-scene pada film “Persepolis†yang didalamnya terdapat unsur-unsur yang berkaitan dengan penelitian ini, yakni “pesan gagasanâ€. Kemudian dilakukan kajian dengan menggunakan tanda-tanda yang terdapat dalam filmnya, berdasarkan teori semiotika Roland Barthes. Analisis dilakukan melalui dua tahap, yaitu signifikasi tingkat pertama, yaitu makna denotasi yang terkandung dalam scene-scene tersebut dan dilanjutkan dengan signifikasi tingkat kedua yang menguraikan makna konotasinya. Hasil yang diperoleh adalah dalam film Pesepolis dimunculkan pesan pertentangan ideologi. Konstruksi sikap pertentangan ideologi ini terlihat dalam cuplikan adegan dalam tiap scene film itu sendiri ataupun tulisan-tulisan dari pemikiran yang ditampilkan oleh pembuat film yaitu Marjane Satrapi. Kesimpulan dari penelitian ini tampak dengan sangat jelas film ini mempresentasikan sikap pertentangan ideologi. Sikap “rebellion†yang terkandung dalam film sifatnya lebih sebagai alat untuk mengemukakan pendapat ataupun pemikiran, idealisme seseorang Marjane Satrapi terhadap hukum Islam khususnya, dengan memunculkan perilaku ataupun pandangan dan hukum yang dibawa oleh agama Islam terhadap kelompok lain, untuk menarik simpati dan mempengaruhi setiap individu yang melihat film ciptaannya ini agar pandangan terhadap Islam mendapatkan sebuah citra negatif di mata para penonton atau khalayak umum.Downloads
References
Barthes, Roland. 2007. Petualangan Semiologi. Terjemahan oleh Stephanus Aswar Herwinarko. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Maarif, Syamsul, 2005. Skripsi :Representasi Patriotisme Perempuan Dalam Film Cut Nyak Dien (Studi Analisis Semiotika Film). Universitas Hasanuddin: Jurusan ilmu Komunikasi.
Monaco, James, 1977. How To Read a Film. London: Oxford University Press.
Muthmainnah, Andi. 2012. Skripsi : Konstruksi Relaitas Kaum Perempuan Dalam Film 7 Hati 7 Cinta 7 Wanita (Analisis Semiotika Film). Universitas Hasanudin, Makasar.
Nurwicaksono, Sigit. 2009. Skripsi: Konstruksi Revolusi Islam Iran Dalam Film Persepolis. Universitas Muhammadiyah, Yogyakarta.
Piliang, Yasraf Amir. 2003. Hipersemiotika, Tafsir Cultural Studies Atas Matinya Makna. Yogyakarta: Jalasutra.
Sobur, Alex. 2004. Semiotika Komunikasi. Bandung : PT Remaja Rosdakarya.
Widianingrum, Shinta Anggraini Budi. 2012. Skripsi : Rasisme Dalam Film Fitna (Analisis Semiotika Rasisme di Dalam Film Fitna) . Universitas Pembangunan Nasional “Veteran†Yogyakarta.
http://new.rumahfilm.org/wawancara/“saya-manusia-internasionalâ€-wawancaraasmayani-kusrini-dengan-marjane-satrapi-vincent-paronnaud/publikasi.umy.ac.id/index.php/komunikasi/article/view/726/535 (Rabu, 06 Februari, 2013).
http://new.rumahfilm.org/resensi/layar-lebar/persepolis/ (Rabu, 06 Februari, 2013).
http://www.republika.co.id/berita/internasional/global/11/10/17/lt7f0c-tampilkankarakter-tuhan-film-persepolis-tuai-protes (Rabu, 06 Februari, 2013).
http://id.scribd.com/doc/4033539/PERSEPOLIS-REVIEW (Kamis, 20 Desember, 2012).
http://www.inspirasinema.wordpress.com (Kamis, 04 April 2013).
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with Visualita agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive public distribution and display of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors wishing to include items (such as images or other media, or any creative works of others whether previously published or not) must contact the original copyright holder to obtain explicit permission to publish these items in Visualital. Writing permission should include: the title(s) of any copyrighted work, original place of publication if applicable, and an acknowledgement of having read Visualita copyright notice. Authors are responsible for obtaining this permission and keeping it in their own records for later verification.