KESENIAN TRADISI REOG SEBAGAI PEMBENTUK CITRA PONOROGO
Abstract
Manunggale Cipto, Roso, Karso Agawe Rahayuning Bumi Reog slogan ini terpampang pada Pendopo Agung Ponorogo yang terletak di alun-alun pusat Kota Ponorogo. Ponorogo memanfaatkan kesenian tradisonalnya yaitu Reog untuk mengkomunikasikan kotanya. Reog merupakan kesenian khas daerah Ponorogo yang telah ada sejak berabad-abad yang lalu dan diwariskan secara turun-temurun di kalangan masyarakat Ponorogo hingga saat ini. Kesenian ini juga banyak mengandung tradisi dan nilai-nilai luhur budaya yang harus dilestarikan, untuk itu pemerintah mengangkat Reog sebagai inspirasi dalam menciptakan sebuah brand bagi kotanya. Reog dihadirkan melalui berbagai elemen pembentuk citra kota, tujuan utama dari pencitraan ini adalah mengundang hadirnya para wisatawan domestik maupun asing, terutama pada acara tahunan yang diadakan oleh pemerintah yaitu Grebeg Suro. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penggalian data melalui observasi dan wawancara. Penggalian data dilakukan selama empat hari di Ponorogo untuk mengetahui citra kota yang dihadirkan melalui Reog. Analisis citra kota ditinjau berdasarkan hasil wawancara terhadap masyarakat dan pengunjung Kota Ponorogo. Hasil penelitian menunjukan adanya paradoks yang terjadi pada Reog ketika digunakan sebagai pembentuk citra kota Ponorogo. Citra kota yang dihasilkan tidak sesuai dengan makna secara tradisi yang terkandung pada Reog Ponorogo.
Downloads
References
Jiyoung Yoon. 2010.A Conceptual Model for City Branding Based on Semiotics. Brunel University.
Kavaratzis, Mihalis dan Ashworth. 2007. “Marketing the City of Amsterdam. Cities, Vol. 24, No. 1, p. 16–25.
Kavaratzis, Mihalis. 2004.From City Marketing To City Branding: Towards A Theoretical Framework For Developing City Brands. Place Branding, Vol. 1.No. 1.
Kottler, Philip. 1993. Marketing Places : Attractive Investment, Industry, and Tourism to Cities, States, and Nations, The Free Press. Cambridge.
Lynch, J. and de Chernatony, L. 2004. The power of emotion: Brandcommunication in business-to-business markets. Journal of Brand management,Vol.11, (5), pp.403-019.
Lynch, K. 1960. The image of the city, London: MIT Press.
Lynch, Kevin. 1982. The Image of The City. London: Massachusets Institute of Technology.
Moilanen, Teemu & Rainisto. 2009.How to Brand Nations, Cities and Destinations, A Planning Book for Place Branding. USA: Palgrave Macmillan.
Sugiyono. 2013.Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Method). Bandung: Alfabeta.
Authors who publish with Visualita agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive public distribution and display of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors wishing to include items (such as images or other media, or any creative works of others whether previously published or not) must contact the original copyright holder to obtain explicit permission to publish these items in Visualital. Writing permission should include: the title(s) of any copyrighted work, original place of publication if applicable, and an acknowledgement of having read Visualita copyright notice. Authors are responsible for obtaining this permission and keeping it in their own records for later verification.