Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengenai eksploitasi isu perubahan lingkungan Sungai Citarum karena konsekuensi kebijakan politik untuk meyakinkan hati pemilih dalam Pemilihan Gubernur Jawa Barat tahun 2018. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian studi kasus, teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi literatur, penelusuran data online, obervasi partisipatif dan dokumentasi. yang kemudian dianalisis secara sesuai dengan metode studi kasus. Penelitian ini menunjukan bahwa isu perubahan lingkungan karena konsekuensi politik menjadi komoditas untuk meyakinkan hati pemilih dalam komunikasi politik menjelang pemilihan Gubernur Jawa Barat tahun 2018. Proses komunikasi Politik Kandidat Gubernur dengan memanfaatkan isu ekologi politik revitalisasi Sungai Citarum menjelang Pemilihan Gubernur Jawa Barat tahun 2018 menggunakan media dan tatap muka langsung dengan pemilih terutama pemilih yang berdekatan dengan sungai Citarum, seperti Kota Cimahi, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Bandung. Realitas isu ekologi politik revitalisasi Sungai Citarum menjelang Pemilihan Gubernur Jawa Barat tahun 2018 hampir semuanya memanfaatkan isu penangulangan tercemarnya sungai Citarum, terlebih lagi komunikasi politik pemerintah pusat dengan keluarnya kebijakan mengenai rehabilitasi sungai Citarum juga sebagai isu strategis bagaimana relasi kebijakan pemerintah p