Abstract

Abstrak


Penelitian ini membahas penilaian dari responden tentang fungsi aplikasi tersebut. Metode yang digunakan adalah metode pengembangan ADDIE dan data dikumpulkan dari kuesioner yang diberikan kepada dua puluh enam mahasiswa Sastra Jepang yang aktif dalam perkuliahan di tingkat tiga Fakultas Sastra Universitas Komputer Indonesia. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dan untuk pengumpulan data menggunakan skala likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden sangat setuju dengan aplikasi pembelajaran Dialek Kansaimo Kansai sebagai media pembelajaran untuk fitur-fiturnya yang menarik, konten yang mudah dipahami, dan pengoperasian yang mudah. Aplikasi ini masih belum sempurna dan perlu pengembangan lebih lanjut.


Kata kunci : Multimedia, Kansaimo, Media Pembelajaran, Kansai


Abstract


This paper discusses the valuation from the respondents about function of the application. The method used is the ADDIE development method and the data is collected from questioners given to twenty six Japanese Literature students who were active in lecture at third level Faculty of Letters of Universitas Komputer Indonesia. The research instrument using questionnaire and to collection data using likert scale. The result has shown that the respondents strongly agree the application of Kansaimo Kansai Dialect Learning as a media of learning for its interesting features, easy to understand content, and easy operation. This application is still imperfect and needs further development.


 


Keywords: Multimedia, Kansaimo, Learning Media, Kansai