Abstract

Kehidupan dalam alam semesta senantiasa dikelilingi oleh energi yang memiliki pengaruh baik dan buruk. Manusia yang merupakan bagian dari alam semesta ini, sejak ribuan tahun berusaha untuk mendeteksi energi yang ada di alam dengan menggunakan berbagai cara salah satunya melalui Feng Shui.


Feng Shui merupakan ilmu dan seni yang berasal dari kebudayaan Cina tradisional yang bertujuan menciptakan dan membangun lingkungan yang harmonis untuk orang-orang hidup dalamnya dengan pendekatan metafisik dalam memperhitungkan energi (Chi/ Qi) yang dalam kurun waktu 2 dasawarsa telah banyak mempengaruhi berbagai aspek khususnya desain interior melalui berbagai metode, salah satunya metode Ba Zi.


Studi ini mengenai Feng Shui dengan pendekatan metode Ba Zi yang berkaitan dengan penentuan lokasi, orientasi bukaan, material serta warna. Hal ini tidak menutup kemungkinan menjadi salah satu faktor yang berpengaruh dalam perancangan interior. Melalui metode Ba Zi, Chi yang diperhitungkan melalui data kelahiran manusia dapat membantu menyelaraskan manusia dan lingkungan binaannya dengan alam agar terjadi keharmonisan.Tujuan dari studi ini adalah untuk berbagi pengetahuan bahwa metode Ba Zi dalam Feng Shui dapat menjadi alternatif dalam perancangan interior dan melalui metode ini dapat memberi informasi bahwa Feng Shui yang seringkali keliru dipandang lekat dengan mistis, ternyata sebuah ilmu pengetahuan yang dapat menghasilkan analisa logis. Studi ini juga dapat memperkaya pengetahuan di bidang desain, khususnya interior serta dapat menjadi penggerak studi lanjutan yang lebih mendalam yang mempunyai kaitan antara desain interior dan Feng Shui.


 


Keywords: Feng Shui, Ba Zi, Yin Yang, Wu Xing, Interior