Abstract

Sumber Daya Manusia merupakan individu produktif yang bekerja sebagai penggerak suatu organisasi, baik itu di dalam institusi maupun perusahaan yang memiliki fungsi sebagai aset Negara sehingga harus dilatih dan dikembangkan kemampuannya. Sumber daya manusia makro merupakan suatu hal yang sangat penting dan harus dimiliki dalam upaya mencapai tujuan organisasi atau perusahaan. Sumber daya manusia merupakan elemen utama organisasi dibandingkan dengan elemen sumber daya yang lain seperti modal, teknologi, karena manusia itu sendiri yang mengendalikan faktor yang lain. Keterlibatan personel TNI dalam Misi Perdamaian PBB relatif terus bertambah dari tahun ke tahun. Namun pertambahan jumlah personel TNI yang terlibat dalam Misi Perdamaian PBB belum diimbangi dengan pertambahan jumlah Perwira menengah/tinggi TNI yang mampu menduduki jabatan strategis di Misi Perdamaian PBB.


Tujuan dari penulisan ini, untuk menyampaikan suatu pandangan mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan pengembangan karir Perwira TNI dalam Misi Perdamaian PBB. Peneltian ini menggunakan metode kualitatif melalui studi pustaka dan wawancara. Temuan menunjukkan adanya faktor-faktor lain di pengembangan karir yang mempengaruhi keberhasilan Perwira menengah/tinggi TNI dalam bersaing menduduki jabatan strategis di Misi Perdamaian PBB. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dan verifikasi, dengan menggunkan alat analisis Regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penilaian kinerja, pengembangan karir berpengaruh terhadap motivasi kerja.


 


 


Katakunci : Penilaian Kinerja, Pengembangan Karir, Motivasi Kerja Kewarganegaraan.


 


Sumber Daya Manusia merupakan individu produktif yang bekerja sebagai penggerak suatu organisasi, baik itu di dalam institusi maupun perusahaan yang memiliki fungsi sebagai aset Negara sehingga harus dilatih dan dikembangkan kemampuannya. Sumber daya manusia makro merupakan suatu hal yang sangat penting dan harus dimiliki dalam upaya mencapai tujuan organisasi atau perusahaan. Sumber daya manusia merupakan elemen utama organisasi dibandingkan dengan elemen sumber daya yang lain seperti modal, teknologi, karena manusia itu sendiri yang mengendalikan faktor yang lain. Keterlibatan personel TNI dalam Misi Perdamaian PBB relatif terus bertambah dari tahun ke tahun. Namun pertambahan jumlah personel TNI yang terlibat dalam Misi Perdamaian PBB belum diimbangi dengan pertambahan jumlah Perwira menengah/tinggi TNI yang mampu menduduki jabatan strategis di Misi Perdamaian PBB.


Tujuan dari penulisan ini, untuk menyampaikan suatu pandangan mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan pengembangan karir Perwira TNI dalam Misi Perdamaian PBB. Peneltian ini menggunakan metode kualitatif melalui studi pustaka dan wawancara. Temuan menunjukkan adanya faktor-faktor lain di pengembangan karir yang mempengaruhi keberhasilan Perwira menengah/tinggi TNI dalam bersaing menduduki jabatan strategis di Misi Perdamaian PBB. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dan verifikasi, dengan menggunkan alat analisis Regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penilaian kinerja, pengembangan karir berpengaruh terhadap motivasi kerja.


 


 


Katakunci : Penilaian Kinerja, Pengembangan Karir, Motivasi Kerja Kewarganegaraan.