Perancangan Motion Graphic Batik Incung Kabupaten Kerinci
Isi Artikel Utama
Abstrak
Banyak daerah di Indonesia yang memproduksi batik dengan ciri khasnya sendiri, salah satunya adalah batik Incung dari Kabupaten Kerinci tepatnya di kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi. Pada awalnya batik Incung sendiri dibuat hanya dengan tulisan aksara nya saja dan juga warna yang digunakan pada umumnya berwarna merah tua dan hitam. Namun sekarang sudah memiliki banyak varian warna dan motif, bahan pewarna yang biasa di gunakan adalah bahan warna yang berasal dari alam dan bahan warna sintetis. Motif yang di terapkan pada batik Incung saat ini, awal mulanya berasal dari tulisan (aksara) yang sudah mulai kurang dikenal oleh masyarakat Kabupaten Kerinci khususnya pada kalangan generasi mudanya, aksara Incung digunakan oleh masyarakat Kerinci pada zaman dahulu untuk mendokumentasikan sejarah, menuliskan sastra, mantra, serta hukum adat yang di tuliskan pada daun lontar, bambu, dan tanduk kerbau. Oleh sebab itu perancang mencoba memanfaatkan media informasi berupa media animasi guna menarik perhatian juga meningkatkan pengetahuan dan menambah wawasan masyarakat, khususnya generasi muda di Kabupaten Kerinci agar lebih mengenal batik Incung sendiri.
Rincian Artikel
Terbitan
Bagian
Penulis yang menerbitkan artikel di jurnal DIVAGATRA setuju dengan persyaratan berikut:
- Penulis memegang hak cipta artikel dan memberikan hak jurnal untuk publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah CC-BY-SA atau The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, memposting artikel ke penyimpanan institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya tulisan mereka secara daring (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (Lihat The Effect of Open Access).
Cara Mengutip
Referensi
Cangara. (2009). Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: Rajagrafindo Persada.
Erni, Y. (2021) Wawancara Tentang Batik Incung.Sungai Penuh, Kabupaten Kerinci: Galeri Incung.
Herawati, S. D. (2008). Seni Budaya Untuk SMK. Jakarta: Direktorat Jendral.
Pitri, N. (2019). Perkembangan Dinamis Industri Batik di Indonesia Batik Incung di Kerinci, Jambi, Indonesia, 19955-2017. Padang: Universitas Andalas Fakultas Ilmu Budaya.
Rochmawati, I. (2019). IWEARUP.COM USER INTERFACE ANALYSIS. Visualita Jurnal Online Desain Komunikasi Visual, 7(2), 31-44. https://doi.org/10.33375/vslt.v7i2.1459
Rochmawati, I. (2021). Design and Implemantation of Company Profile Website for Fashion Brand. ICOBEST 2021 - Digitalization and Opportunities in the Tough Time - ISBN 978-623-95562-1-1 [online] https://icobest.unikom.ac.id/submission/proceeding/article/228 Bandung: Universitas Komputer Indonesia.
Rohidi. (1994). Lintasan Peristiwa dan Tokoh Seni Rupa Indonesia Baru. Semarang: IKIP Semarang Press.
Shiddiq H, R., & Albar, D. (2021). Desain Ilustrasi Tokoh Suryaputra Karna Mahabharata. DIVAGATRA - Jurnal Penelitian Mahasiswa Desain, 1(2), 214-225. https://doi.org/10.34010/divagatra.v1i2.5709