Abstract

ABSTRAK


Kota Cimahi memiliki permasalahan pada keterbatasan lahan untuk pengembangan kota, namun di sisi lain Kota Cimahi memiliki potensi sumber daya manusia (SDM) yang dapat mendorong Kota Cimahi untuk melakukan pengembangan dan penguasaan teknologi informasi dan komunikasi. Salah satu pengembangan yang dilakukan Kota Cimahi yaitu dengan menerapkan konsep cyber city, namun belum diketahui bentuk implementasi dan sosialisasinya terhadap masyarakat, serta belum diketahui bagaimana pencapaian dari konsep cyber city itu sendiri. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat ketercapaian dan penilaian masyarakat terhadap penerapan cyber city di Kota Cimahi. Analisis data dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif dan kuantitatif, untuk mengetahui persepsi masyarakat (skala likert) dan hubungan (crosstab dan chi-square). Berdasarkan hasil analisis, diketahui bahwa konsep cyber city sudah tercapai dan persepsi masyarakat terhadap penerapan konsep cyber city saat ini sudah baik. Karakteristik masyarakat yang memiliki hubungan paling banyak dengan penilaian masyarakat tentang indikator dari variabel cyber city adalah komposisi tempat tinggal. Posisi tinggal masyarakat menentukan persepsi dan kecenderungan penilaian mereka terhadap indikator dan variabel cyber city.


       


Kata Kunci: Cyber City, Teknologi Informasi dan Komunikasi, Pelayanan Publik