Abstract

Semakin banyak pengguna sepeda motor melakukan perubahan pada bagian kendaraannya yaitu knalpot. Berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup disebutkan batas kebisingan yang diizinkan untuk kendaraan penggunaan harian adalah maksimal 90 dB. Saat ini Polisi sedang menerapkan peraturan tersebut dengan tujuan untuk menertibkan kendaraan dengan tingkat kebisingan yang sangat tinggi. Namun dalam penerapan peraturan tersebut, Polisi belum memiliki alat ukur kebisingan tersebut. Sehingga dari permasalah di atas dirancang sebuah alat pengukur kebisingan.

Alat ukur ini dapat mengukur dan menampilkan tingkat kebisingan yang dihasilkan oleh sebuah knalpot sepeda motor khususnya. Alat uji kebisingan ini menggunakan sensor suara sebagaikomponen penerima suara knalpot. Data suara akan diolah oleh mikrokontroler PIC16F877A. Interface hasil pengukuran ditampilkan di PC atau LCD.

Hasil yang telah dicapai dari perancangan ini adalah telah berhasil dirancang sebuah alat uji kebisingan knalpot berbasis mikrokontroler yang dapat menampilkan hasil pengukuran dalam satuan desibel (dB) dan ditampilkan di software yang telah dibuat di Visual Basic. Namun nilai yang diukur belum seakurat dengan alat pembanding buatan pabrik.