Abstract

Ruang publik merupakan tempat dimana suatu masyarakat dapat berkumpul untuk meraih tujuan tertentu dan menjadi suatu kebutuhan warga kota Bandung dalam beraktivitas terutama pada saat menghabiskan waktu liburnya. Tetapi semua aktivitas warga di ruang publik menjadi terganggu semenjak adanya pandemi Covid-19. Pandemi yang telah berlangsung selama 2 tahun ini memberikan dampak pada banyak sektor, salah satunya adalah bagaimana aktivitas masyarakat di ruang publik. Sehingga masyarakat harus bisa berkompromi, hidup berdampingan dan berdamai dengan covid-19 agar tetap produktif dimana kondisi tersebut disebut dengan new normal. Sebagai bentuk penerapan new normal, salah satunya adalah pemberlakuan social distancing. Namun saat ini muncul masalah yaitu masyarakat sering tidak mengetahui bagaimana kondisi keramaian dari ruang publik di kota Bandung. Adapun sumber informasi yang biasa masyarakat gunakan untuk mengecek kondisi keramaian ruang publik adalah dengan menggunakan media sosial seperti Instagram. Pembangunan aplikasi untuk mengatasi hal tersebut menggunakan metode perangkat lunak prototyping. Aplikasi berbasis android yang dapat membantu masyarakat mengatasi hal tersebut. Dan hasilnya akan dituangkan dalam Pembangunan Aplikasi Pendeteksi Keramaian di Ruang Publik Dalam Penerapan New Normal di Kota Bandung. Aplikasi ini akan memanfaatkan teknologi gps dan geofencing sebagai parameter pengguna ketika mengunjungi ruang publik dan sebagai pendeteksian tingkat keraiamaiannya.