Abstract

Proses pengiriman barang sering terjadi dengan masalah dengan kelebihan muatan dalam pengiriman serta penataan menentukan penjadwalan pengiriman agar tidak mengalami keterlambatan Berdasarkan permasalahan yang terjadi CV. Lasusua Foundation pemecahan solusinya adalah bagaimana membangun sistem informasi manajemen distribusi untuk menangani masalah kesulitan dalam menentukan penataan dan jumlah barang yang harus dimuat serta perencanaan penjadwalan pengiriman agar tidak lagi terjadi keterlambatan pengiriman. Metode yang digunakan pada sistem yang dibangun yaitu dengan metode POAC (Planning, Organizing, Actuating, Controlling) dan metode Np- Hard Bin Problem untuk menyelesaikan permasalahan optimasi muatan Hasil dari penelitian ini yaitu Np- Hard Bin Problem mampu membantu kepala gudang dalam menyelesaikan permasalahan penentuan optimasi barang dan penjadwalan pengiriman.