Abstract

Semakin meningkatnya permintaan jumlah produk yang diproduksi maka jumlah kebutuhan pasar juga akan ikut meningkat hal ini dikeranakan banyaknya permintaan pelanggan maka proses produksi sangat penting ditingkatkan produktivitas mesin tersebut. Salah satu faktor penting dalam menjalankan suatu usaha produksi yaitu bagaimana perusahaan dapat mengukur dan mempertahankan kinerja mesin dalam kondisi optimal karena mesin adalah alat utama paling penting dalam cara memproses produk. Overall equipment effectiveness merupakan metode yang dapat digunakan untuk mengukur suatu efektivitas dari kinerja mesin-mesin secara keseluruhan dengan melakukan perhitungan nilai dari availability, performance dan quality yang ada di perusahaan. Sedangkan fault tree analysis (FTA) yaitu suatu gambaran diagram yang dapat dianalisis dengan mengidentifikasi akar penyebab permasalahan yang mengakibatkan rendahnya nilai OEE tersebut. Berdasarkan hasil dari perhitungan nilai keseluruhan dengan metode overall equipment effectiveness selama tiga bulan pada mesin-mesin pembuatan produk alat suntik yaitu sebesar 84,18% yang dihitung dari ke tiga kebijakan tersebut. Oleh karena itu dilakukan indentifikasi permasalahannya dengan menggunakan fault tree analysis sehingga dapat diketahui faktor-faktor akar penyebab dari rendahnya nilai OEE tersebut.  Penyebab rendahnya nilai OEE tersebut ialah dari nilai performane dan quality produk. Untuk performansi yang tidak begitu baik dalam pembuatan produk hal ini dikarenakan tingginya target produksi tidak memperdulikan kondisi mesin yang semakin hari terjadi penurunan kinerja mesin tersebut dan banyak terjadi kesalahan-kesalahan pada operator yang kurang berkonsentrasi pada pekerjaanya. Sedangkan akar penyebab dari quality produk dikarenakan komponen mesin tidak begitu baik dalam memprosesnya sering terjadi kerusakan-kerusakan pada mesin tersebut sehingga produk banyak yang cacat.