PENINGKATAN KETERAMPILAN ORIGAMI BAGI GURU TK PASUNDAN ISTRI KOTA BANDUNG

  • Fenny Febrianty Program Studi Sastra Jepang, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Komputer Indonesia
  • Tendy Dzulkifli Program Studi Sastra Jepang, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Komputer Indonesia
  • Reza Pradinafika Program Studi Sastra Jepang, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Komputer Indonesia
  • Fasya Dinda Dinizar Program Studi Sastra Jepang, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Komputer Indonesia
Keywords: pelatihan, keterampilan, origami

Abstract

Kegiatan P2M bertujuan untuk meningkatkan keterampilan origami bagi guru TK Pasundan Istri melalui kegiatan pelatihan. Materi pelatihan berupa cara melipat 19 model origami dalam empat kategori bentuk yaitu hewan, bunga dan pohon, buah dan sayuran. Mitra menilai bahwa pelatihan yang dilaksanakan telah mampu meningkatkan keterampilan origami para guru untuk mengatasi masalah yang dihadapi serta peningkatan keprofesionalan guru secara umum. Bagi penulis, kegiatan ini merupakan pemenuhan tridarma perguruan tinggi serta menjadi upaya penyebarluasan origami sebagai salah satu seni budaya Jepang yang bermanfaat bagi masyarakat.

References

[1] Maghfiroh, S., & Suryana , D. . (2021). Media Pembelajaran Untuk Anak Usia Dini di Pendidikan Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(1), 1560–1566. https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/1086
[2] Pratiwi, W. (2017). Konsep Bermain Pada Anak Usia Dini. Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 5(2), 106–117. https://www.journal.iaingorontalo.ac.id/index.php/tjmpi/article/view/395
[3] Wahyuni, F., & Azizah, S. (2020). Bermain dan Belajar pada Anak Usia Dini. Al-Adabiya: Jurnal Kebudayaan Dan Keagamaan, 15(01), 159-176. https://doi.org/10.37680/adabiya.v15i01.257

[4] Tuti. A et al. (2022). Pembelajaran Problem Based Learningdengan Berprakarya Mengunakan Media Loose Part Pada Anak Usia Dini Kelompok B. Incrementapedia: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 04 (02), 27-36 https://jurnal.unipasby.ac.id/index.php/incrementapedia/issue/view/459

[5] Hasanah. U, Priyantoro, Dian. E.(2019). Pengembangan Kreativitas Anak Usia Dini melalui Origami. Elementary : Jurnal Iilmiah Pendidikan Dasar, [S.l.], v. 5, n. 1, p. 61-72. ISSN 2579-9282. https://ejournal.metrouniv.ac.id/index.php/elementary/article/view/1340.
[6] Jelatu, S., Lim, M., & Ngoe, M. (2019). Pengenalan Bentuk Geometri bagi Anak Usia Dini dan Sekolah Dasar Kelas Rendah Melalui Origami. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 4(2),195-202. https://doi.org/10.30653/002.201942.134
[7] Nur. F. (2018). Peningkatan Motorik Halus Melalui Kegiatan Origami Pada Anak Kelompok A Tk Dwp Kedungrukem Benjeng Gresik Tahun Pelajaran 2015/2016. Pedagogi: Jurnal Anak Usia Dini dan Pendidikan Anak Usia Dini, 4 (2), 72-80 https://journal.um-surabaya.ac.id/index.php/Pedagogi/article/view/1964/1501
[8] Respitawulan, Nurul. A, Yurika. P. (2017). Konstruksi Origami Sebagai Strategi Pembelajaran Matematika Untuk Anak Usia Dini Origami Construction For Early Age Mathematics Learning Strategy. Prosiding SNaPP2017 Sosial, Ekonomi, dan Humaniora pISSN 2089-3590 | eISSN 2303-2472 Vol 7 (1),2017
https://proceeding.unisba.ac.id/index.php/sosial/article/view/856
[9] Steffi. C, Ajeng. A, Mozes. K. (2018) . Origami Game for Improving Fine Motor Skills for Children 4-5 Years Old in Gang Buaya Village in Salatiga, Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 2 (2) (2018),143-148
DOI: 10.31004/obsesi.v2i2.97

[10] Munqidzah, Z., & Ustianingsih, L. (2018). Pelatihan Origami bagi Guru-Guru PAUD Untuk Meningkatkan Profesionalisme Guru. JPM (Jurnal Pemberdayaan Masyarakat), 3(1), 246–251. https://doi.org/10.21067/jpm.v3i1.2665
Published
2023-05-11